CLOSE
GLOBAL MARKET REVIEW
Indeks-indeks Wall Street mencatatkan
pengutaan pada perdagangan Rabu (24/2), seiring dengan meredanya aksi profit taking pada
sejumlah saham perusahaan teknologi
di AS. Hal tersebut bersamaan dengan testimoni Kepala the Fed, Jerome
Powell dihadapan House Financial Services Committee.
Dalam testimoninya, Jerome Powell
menyatakan bahwa mungkin diperlukan lebih dari 3 (tiga) tahun untuk
mencapai tujuan inflasi the Fed. Pernyataan ini
menjadi sinyal bahwa the Fed akan mempertahankan
kebijakan moneter akomodatif untuk waktu yang lebih lama.
Sejalan dengan Wall Street (24/2),
mayoritas indeks di Eropa ditutup menguat pada perdagangan Rabu (24/2). Selain testimoni Kepala the
Fed, Jerome Powell, katalis positif
juga berasal dari data pertumbuhan ekonomi Jerman sebesar –3.7% yoy di
Q4 2020, lebih baik dari ekspektasi yang sebesar –3.9%
yoy pada periode tersebut.
Memperoleh arahan positif dari
indeks-indeks di AS dan Eropa (24/2), indeks-indeks di Asia-Pasifik berpeluang membukukan penguatan pada
perdagangan Kamis (25/2). ASX 200 (+0.67%)
dibuka menguat pagi ini (25/2). Dari regional, pelaku pasar akan mencermati keputusan sukubunga dari Bank
Sentral Korea Selatan dan Coincident
Index Final Jepang untuk bulan Desember 2020.
DOMESTIC MARKET REVIEW
IHSG [Resistance
: 6300] [Pivot : 6200] [Support : 6150]
IHSG diperkirakan kembali
bergerak sideways/fluktuatif dengan kecenderungan menguat terbatas pada
perdagangan Kamis (25/2). Rentang pergerakan IHSG diperkirakan pada
Pivot-Resistance 6200-6300 (25/2). Sementara support area masih dipertahankan
pada kisaran 6150-6180.
Pergerakan IHSG diperkirakan
akan dipengaruhi potensi penguatan nilai tukar Rupiah, terkait dengan
penyampaian testimoni Kepala the Fed, Jerome Powell dihadapan House Financial
Services Committee pada Rabu (24/2) waktu setempat. Dalam testimoninya, Jerome
Powell menyatakan bahwa mungkin diperlukan lebih dari 3 (tiga) tahun untuk
mencapai tujuan inflasi the Fed. Sebelumnya, Jerome Powell menyatakan bahwa the
Fed masih akan mempertahankan kebijakan moneter akomodatif untuk beberapa waktu
kedepan dalam testimoninya dihadapan Senate Banking Committee, Selasa (23/2)
waktu setempat.
Saham-saham bank dapat kembali dicermati, diantaranya BBNI, BBTN, BDMN, BJTM dan BTPS. Saham lain yang dapat dicermati adalah ICBP, INDF dan potensi technical rebound pada saham-saham konstruksi (ADHI dan PTPP).
PHINTRACO SEKURITAS
The East Tower 16th Floor
Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E3.2 No. 1
Mega Kuningan, Jakarta 12950
P. +6221 2555 6111
F. +6221 2555 6138